Setelah berhasil meraih 9 poin dari 12 poin maksimum di bulan November, Arsenal dihadapkan dengan 6 pertandingan liga di bulan Desember. Bila November adalah soal mengatasi kutukan tahunan Arsenal, Desember adalah soal pertarungan memperebutkan gelar tidak resmi “Juara Paruh Musim”. Gelar tidak resmi ini bisa menjadi petunjuk kekuatan sebuah tim setelah setengah dari kompetisi dilalui. Kebetulan untuk musim ini, persis 19 pertandingan akan telah dijalani ke-20 klub EPL di penghujung tahun 2013 ini. Oleh karena itu keenam pertandingan di bulan Desember ini menjadi penentu siapa klub terkuat di paruh pertama musim 2013/2014 ini.
Prediksi Lima Klub Terkuat Paruh Musim
Hasil minggu lalu menempatkan Arsenal, Chelsea dan Manchester City di posisi yang diunggulkan dalam kompetisi Juara Paruh Musim ini. Kekalahan Liverpool dari Hull City dan hasil seri Tottenham vs MU membuat tiga klub tersebut mulai mengambil jarak dengan kompetitornya. Jarak poin antara klub peringkat pertama (Arsenal) dengan peringkat kedelapan (MU) memang belum begitu jauh, hanya 9 poin. Dengan 18 poin maksimum yang tersedia untuk diraih masing-masing klub di bulan Desember ini, secara matematis MU yang di peringkat ke-8 masih bisa meraih predikat juara paruh musim ini dengan catatan klub-klub di atasnya gagal meraih banyak poin.
Namun bila kita melihat jadwal dari klub-klub yang sementara menduduki posisi empat besar ini (Arsenal, Chelsea, Manchester City dan Liverpool) dan jadwal dari sang juara bertahan, secara realistis kecil kemungkinan MU dapat menduduki peringkat pertama di akhir tahun ini. Sebaliknya Arsenal dan Chelsea-lah yang paling berpeluang untuk menjadi juara paruh musim, dan mungkin Manchester City bila tim tersebut berhasil meraih 6 kemenangan berturut-turut. Di bawah ini adalah tabel prediksi saya untuk hasil klub big four + incumbent di bulan Desember ini:
Catatan: font berwarna hitam menang, hijau seri, merah kalah
Dari fixture di atas, MU mendapatkan jadwal pertandingan yang relatif lebih mudah daripada kompetitornya dan Liverpool terberat. MU tidak perlu menghadapi klub 4 besar, dan mungkin hanya 2 pertandingan Home yang akan sedikit menyulitkannya, Everton dan Newcastle. Mari kita prediksi hasil terbaik MU adalah 5 kemenangan dan 1 seri (melawan Everton), maka poin max yang akan diraihnya adalah 16 poin. Namun dengan konsistensi MU sekarang, bukan tidak mungkin mereka akan meraih poin yang lebih sedikit lagi. Peringkat max untuk MU di akhir tahun: 4.
Liverpool mendapatkan jadwal terberat karena mesti bertandang ke Manchester City dan Chelsea yang keduanya sangat sulit dikalahkan di kandangnya. Mereka juga mesti bertandang ke Tottenham. Prediksi saya untuk Liverpool: 2 kekalahan di City dan Chelsea serta hasil seri di Tottenham. Dengan demikian Liverpool bisa tergeser ke posisi ke-5 atau lebih bawah lagi karena poin yang diraihnya hanya 10 dari max 18.
Manchester City mendapatkan jadwal yang kurang lebih sama dengan Chelsea. Perbedaannya ada pada City mendapatkan 2 pertandingan kandang saat melawan Arsenal dan Liverpool dan Chelsea 1 kandang, 1 tandang. Namun rekor away City yang demikian buruk musim ini membuat saya prediksi mereka akan kehilangan 2 poin di salah satu pertandingan tandang saat melawan West Brom atau Southampton. Sisanya hasil seri melawan Arsenal dan menang di empat pertandingan lainnya. Dengan 14 poin, City bisa memantapkan posisinya di peringkat ke-3. Bila memenangkan keenam pertandingan mereka bisa berada di puncak klasemen.
Chelsea diharapkan untuk menang dari 5 pertandingan dan seri melawan Arsenal. Chelsea akan semakin solid di peringkat kedua dan memperpendek jarak dengan Arsenal. Sunderland dan Stoke City Away bukanlah pertandingan yang sulit bagi mereka. Asalkan mampu menghindari kekalahan saat melawan Arsenal dan menang atas Liverpool, mereka akan menjadi tim yang meraih poin terbanyak selain MU di bulan ini.
Arsenal sendiri paling dekat dengan predikat juara paruh musim selama mereka tidak kehilangan poin saat melawan 4 tim selain Chelsea dan City. Dengan keunggulan 4 poin saat ini atas Chelsea, Arsenal masih “dibolehkan” meraih 2 hasil seri saat melawan Chelsea dan City. Bila kalah dari kedua tim tersebut, Arsenal akan sulit untuk dapat bertahan di peringkat pertama. Performa di bulan November mesti diulangi lagi di bulan ini. Maksimum satu kekalahan atau dua seri dari enam pertandingan krusial tersebut.
Bila semua berjalan sesuai skenario di atas maka peringkat 1-5 di akhir tahun yang juga paruh musim ini: 1. Arsenal, 2. Chelsea, 3. Man City, 4. Man United, 5. Liverpool.
Tantangan untuk tim Arsenal saat ini adalah: mampukah mereka menahan atau bahkan menang dari Manchester City, yang sampai saat ini meraih hasil sempurna di kandangnya? Mampukah mereka bermain lebih pragmatis dan lebih efisien saat melawan Chelsea di Emirates Stadium daripada saat pertemuan kedua klub di Capital One Cup? Kedua tantangan ini akan dapat dijawab dengan baik oleh Arsenal jika Wenger memainkan kartu trufnya dengan sempurna, yaitu: rotasi pemain.
Rotasi Pemain
Wenger sudah menyadari pentingnya rotasi pemain di 7 pertandingan di bulan Desember ini (termasuk satu pertandingan penentuan grup UCL). Bulan Desember menjadi bulan yang lebih berat daripada November tahun ini karena padatnya jadwal pertandingan. Arsenal praktis bermain setiap 3 hari kecuali jeda antara pertandingan melawan City dan Chelsea. Sebelum dua pertandingan krusial tersebut, Arsenal mesti meraih 6 poin sempurna saat menjamu Hull City dan Everton dan minimal seri di Napoli untuk lolos sebagai juara grup F Champions League. Tidak mungkin 11 pemain yang sama dapat dimainkan Wenger di periode tersebut.
Strategi Wenger adalah mengganti tidak terlalu banyak pemain di starting line up setiap pertandingan, namun juga konsisten melakukannya di setiap pertandingan. Kabar baiknya untuk Wenger adalah ia memiliki stok pemain tengah yang cukup untuk rotasi ini. Untuk pemain belakang juga memadai selama tidak ada lagi pemain yang cedera. Kabar buruknya: Podolski belum bisa bermain paling tidak hingga 1-2 minggu mendatang dan kita hanya punya Giroud di depan. Membalut Giroud dengan selimut hangat setiap pertandingan usai dan tidak membebaninya dengan latihan berat mungkin adalah kunci sukses Arsenal bulan ini (j/k).
Hull City
Kebiasaan Wenger adalah tidak mengganti lebih dari 3 pemain dari pertandingan ke pertandingan liga. Menurutnya lebih dari itu akan merusak keseimbangan tim. Mari kita prediksi siapa yang akan ia mainkan saat melawan Hull City. Klub yang mampu mengalahkan Liverpool 3 hari lalu ini tidak dapat dianggap enteng. Namun Arsenal juga bukan Liverpool yang tidak solid di lini belakang dan tengah. Beberapa pemain dapat diistirahatkan di pertandingan kali ini untuk pertandingan melawan Everton akhir pekan nanti, yang pastinya akan lebih berat.
Ramsey bisa diganti oleh Rosicky, Arteta oleh Flamini dan Ozil bahkan juga dapat diistirahatkan. Dan karena Sagna juga cedera ringan, ia akan digantikan Jenkinson. Dan karena Jenkinson akan jadi titik lemah Arsenal, Wenger rasanya akan mempertahankan 3 pemain bertahan utama lainnya. Itu sudah 4 pemain yang digantikan. Mari kita bertahan pada aturan max 3 pemain yang diganti, maka prediksi saya adalah pemain yang diistirahatkan: Ramsey, Ozil dan Sagna.
Starting line up melawan Hull City:
Szczesny – Jenkinson, Mertesacker, Koscielny, Gibbs – Arteta, Flamini, Rosicky – Wilshere, Giroud, Cazorla
Subs: Fabianski, Vermaelen, Monreal, Ramsey, Ozil, Walcott, Gnabry
Wenger mungkin belum akan memasang Walcott sejak awal pertandingan karena itu akan merusak balance pemain kreatifnya yang sejauh ini telah berjalan baik. Namun bila ia ingin sedikit spekulatif dengan memainkan Walcott sejak awal, maka Hull City adalah lawan yang pas dibanding Everton. Intuisi saya memprediksi Wenger akan menggunakan Walcott lebih awal di babak kedua, mungkin menit ke-60.
Atau alternatif kedua bila Wilshere yang diistirahatkan, bukan Ramsey yang juga berarti Walcott akan dimainkan sejak awal:
Szczesny – Jenkinson, Mertesacker, Koscielny, Gibbs – Flamini, Ramsey, Ozil – Walcott, Giroud, Cazorla
Subs: Fabianski, Vermaelen, Monreal, Arteta, Rosicky, Wilshere, Gnabry
Lebih suka yang mana?
Bila alternatif pertama yang dipakai maka saat melawan Everton Wenger dapat menggunakan kembali Ramsey dan Ozil. Monreal juga dapat menggantikan Gibbs. Vermaelen mungkin akan dipasang saat melawan Napoli saat Sagna telah fit kembali. Namun tidak ada gunanya melakukan prediksi starting line up beberapa pertandingan ke depan bila kita belum tahu siapa saja yang akan turun malam ini.
Tiga poin mesti dikantongi Arsenal malam ini untuk memulai perjalanan mulus di bulan Desember. Walau bukan gelar sebenarnya, predikat Juara Paruh Musim akan menambah kepercayaan diri Arsenal dan membungkam media yang masih saja meragukan kemampuan tim ini untuk menjadi juara sesungguhnya di akhir musim nanti.
COYG!